Malang, 10 September 2025, Fakultas Keguruan dan Ilmu
Pendidikan (FKIP) Universitas Negeri Malang (UM) menyambut dengan hangat
kunjungan rombongan Tenaga Kependidikan (Tendik) Madrasah Aliyah Mambaul Ulum
Bata-Bata (MA MUBA) 1 Pamekasan. Kunjungan ini menjadi bagian penting dalam upaya
peningkatan kualitas sumber daya manusia madrasah, khususnya di bidang
manajemen dan layanan kependidikan.
Rombongan dipimpin langsung oleh
Kepala Madrasah, Ahmad Qasim, M.Pd.I, bersama jajaran tenaga
kependidikan MA MUBA 1 Pamekasan. Setibanya di kampus Universitas Negeri
Malang, rombongan disambut secara resmi oleh jajaran pimpinan fakultas, serta
staf FKIP UM. Suasana penyambutan berlangsung penuh keakraban, mencerminkan semangat
kebersamaan dan komitmen dalam memajukan dunia pendidikan.
Dalam sambutannya, Ust. Ahmad
Qasim menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan memberikan pengalaman
langsung bagi tenaga kependidikan MA MUBA 1 agar mampu memperluas wawasan,
menambah pengetahuan, serta meningkatkan keterampilan dalam mengelola lembaga
pendidikan. “Tenaga kependidikan adalah garda terdepan dalam mendukung
keberhasilan proses belajar mengajar. Melalui kunjungan ke FKIP Universitas
Negeri Malang ini, kami berharap Tendik MA MUBA mendapatkan inspirasi,
motivasi, sekaligus pengetahuan praktis untuk meningkatkan mutu pelayanan
pendidikan di madrasah kami,” ujarnya.
Sementara itu, Pimpinan FKIP
Universitas Negeri Malang menegaskan bahwa pihaknya selalu terbuka untuk
menjalin kerja sama dengan berbagai lembaga pendidikan, termasuk madrasah. “Kami
merasa terhormat menerima kunjungan tenaga kependidikan dari MA MUBA 1
Pamekasan. Shilaturrahim ini menunjukkan
keseriusan dalam mengembangkan kapasitas diri dan lembaga. Sinergi antara
universitas dan madrasah seperti ini penting untuk membangun kualitas
pendidikan yang lebih baik di Indonesia,” ungkap salah satu pimpinan FKIP
UM.
Kegiatan kunjungan ini diisi dengan
beberapa rangkaian acara, antara lain:
Pertama, Pemaparan Profil FKIP Universitas
Negeri Malang, Menjelaskan sejarah, visi-misi, serta peran FKIP UM dalam
pengembangan tenaga kependidikan dan tenaga pendidik di Indonesia.
Kedua, Penandatanganan MoU, dilakukan
langsung oleh Kepala MA MUBA 1 Pamekasan, Ahmad Qasim, M.Pd.I, bersama pimpinan
FKIP Universitas Negeri Malang, disaksikan oleh jajaran dosen, tenaga
kependidikan, serta rombongan dari MA MUBA.
Ketiga, Diskusi dan Sharing Session, Tendik
MA MUBA berdialog langsung dengan pimpinan serta tenaga kependidikan UM
mengenai sistem manajemen administrasi, layanan Bimbingan Konseling, dan
strategi pengelolaan lembaga.
Keempat, Campus
Tour, Rombongan diajak berkeliling area kampus untuk melihat langsung fasilitas
yang mendukung kegiatan akademik maupun non-akademik di UM
Penandatanganan MoU ini mencakup
kerja sama di bidang pengembangan sumber daya manusia, pelatihan tenaga
kependidikan, peningkatan mutu pembelajaran, serta bimbingan konseling/BK
Pihak FKIP Universitas Negeri Malang
menyambut positif langkah ini. “Kami merasa terhormat menjalin kerja sama
dengan MA MUBA 1 Pamekasan. MoU ini akan menjadi dasar yang kuat untuk
melaksanakan berbagai program bersama, mulai dari pelatihan, workshop, bimbingan
konseling, hingga penelitian kolaboratif,” ungkap pimpinan FKIP UM.
Ust. Ahmad Qasim menambahkan bahwa
kerja sama ini merupakan langkah nyata MA MUBA 1 Pamekasan dalam meningkatkan
mutu pendidikan melalui sinergi dengan perguruan tinggi. “Kami berharap
kerja sama ini dapat memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan
kapasitas lembaga kami, baik dalam aspek akademik maupun manajerial,”
ujarnya.
Sementara itu, pihak FKIP Universitas
Negeri Malang menegaskan bahwa pihaknya siap mendukung dan mengawal pelaksanaan
MoU ini secara berkelanjutan. “Kami percaya bahwa kolaborasi antara madrasah
dan universitas akan melahirkan inovasi pendidikan yang lebih maju. MoU ini
bukan sekadar seremoni, melainkan pijakan untuk program-program nyata yang
bermanfaat bagi kedua belah pihak,” ungkapnya.
Penandatanganan MoU ini menjadi
bagian penting dari rangkaian kunjungan tenaga kependidikan MA MUBA 1 Pamekasan
ke Universitas Negeri Malang. Kegiatan tersebut diharapkan mampu membuka
peluang kerja sama yang lebih luas serta mempererat hubungan antara madrasah
dan perguruan tinggi dalam mewujudkan pendidikan berkualitas.
Madrasah
Amanah
Akuntabel,
Mandiri, Adaptif, Normatif, Aspiratif, Humanis